Wednesday, January 28, 2015

Bagaimana caramu mentransformasikan rasa irimu??

      Ketika kita masih kecil kita melakukan apapun yang kita inginkan bahkan hingga kadang tak mempedulikan akibat yang akan terjadi.. Kita hanya memikirkan kesenangan tanpa memikirkan untuk membangun diri kita.
     Sekarang.. kita kita sudah mulai dewasa kita baru tersadar akan sebuah kualitas peradaban itu sungguh penting. Manakala melihat sosok yang banyak dikagumi oleh pihak lain dengan begitu indahnya kualitas peradaban yang ia punya kita iri.. bahkan kadang lebih buruk dari itu..
     Bila rasa iri ditransformasikan secara positif dengan membangun pribadi yang lebih baik dari sosok yang kita irikan itu baik sekali. Nah, yang jadi masalah adalah ketika kita mentransformasian rasa iri yang kita punya ke arah negatif.. contohnya dengan mencela sosok yang kita irikan.
     Di era yang modern ini muncullah pribadi-pribadi lucu.. . Ketika mereka iri dengan seorang sosok mereka ingin mentransformasikan rasa iri mereka ke arah positif.. tapi yang ditransformasikan hanya sekedar akun medsos milik mereka.. tetapi pribadi mereka tetap istiqomah seperti yang dulu. Sedangkan medsos hanya sekedar maya. Hanya sosok-sosok maya yang menilai kualitas peradaban seseorang dari medsosnya. Bayangkan apakah mungkin orang yang setiap hari kita temui menilai kita dari akun medsos yang kita punya?? Mungkin iya.. tapi pengaruhnya hanya sedikit sekali. Orang lain akan lebih menilai kita dari aktivitas kita sehari-hari, bukan aktivitas medsos kita.  Patut dijadikan perenungan bukan??

No comments: