Wednesday, November 26, 2014

Pengertian Algoritma dan Program

Assalamu'alaikum warahmatullah.. Selamat pagi.. Kali ini saya bakal sedikit membagikan materi Algoritma Pemrograman tingkat uawal.. Berikut ini penjelasannya..

Apa itu tentang algoritma..?

Algoritma merupakan serangkaian urutan langkah-langkah yang tepat, logis, terperinci, dan terbatas untuk menyelesaikan suatu masalah yang disusun secara sistematis dan logis.

a.    Algoritma adalah inti dari ilmu komputer
b.    Algoritma adalah urutan-urutan dari instruksi atau langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu masalah
c.    Algoritma adalah blueprint dari program
d.   Sebaiknya disusun sebelum membuat program
e.    Kriteria suatu algoritma:
·      Ada input dan output
·      Efektifitas dan efisien
·      Terstruktur
Ciri Penting Algoritma
a.    Algoritma harus berhenti setelah menjalankan sejumlah langkah terbatas.
b.    Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat dan tidak berarti dua (ambiguitas).
c.    Algoritma memiliki nol atau lebih masukan.
d.   Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran.
e.    Algoritma harus efektif (setiap langkah sederhana sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk akal).

Bentuk Penulisan Algoritma
Penulisan ide-ide konsep dasar menjadi sebuah program untuk bisa diketahui dan dievaluasi oleh banyak orang, hal ini bisa dilakukan dengan beberapa cara/model penulisan algoritma :

1.    Human Language
Kelebihan     : mudah dipahami oleh berbagai kalangan.
Kelemahan   : programmer (komputer) akan sulit menerjemahkan karena program ditulis dengan bahasa manusia. sehingga tidak bisa dipahami komputer atau elektronik sekalipun.
2.    Flowchart / diagram alir / bagan alir.
Kelebihan        : memakai bahasa program, relatif bisa dipahami oleh manusia.
Kekurangan    : jika programnya komplek maka pembacaannya juga lebih sulit, hanya bisa dipahami oleh programmer, apabila programnya besar, akan memakai flowchart yang banyak.
3.    Psuedo Code (kode semu)
Kelebihan     : mudah diterjemahkan komputer
Kekurangan  : sulit dimengerti oleh orang awam.
Bagian-bagian Pseudocode:
a.    Header
b.    Deklaration
c.    Deskription

Flowcharting
Merupakan pemahaman diagram itu sendiri. Karena merupakan hal yang fundamental dengan mengetahui arti simbol-simbolnya. Dalam prosesnya ada 3 macam, yaitu :

1.    Flowcharting Squence (Urutan)
Merupakan urutan langkah-langkah yang harus dilakukan. Contoh: menghitung luas lingkaran.
2.    Flowcharting Selection
Merupakan bagian dari proses yang menyatakan YA bagaimana prosesnya, dan TIDAK bagaimana prosesnya. Contoh: belanja berhadiah, menghitung tahwilussanah.
3.    Looping / Repetation (Pengulangan)
Jikalau syarat atau salah satu inputnya tidak terpenuhi, atau belum lengkap atau salah, maka diperlukan proses looping.

Contoh Algoritma dalam Kehidupan Sehari-hari

Tabel 1.1 Contoh Algoritma dalam Kehidupan Sehari-hari
No
Proses
Algoritma
Contoh Langkah dalam Algoritma
1.
Membuat kue
Resep kue
Masukkan telur ke dalam wajan kemudian kocok sampai mengembang.
2.
Membuat pakaian
Pola pakaian
Gunting kain dari pinggir kiri bawah ke arah kanan sejauh 5 cm.
3.
Kegiatan sehari-hari
Jadwal harian
Pukul 05.30: mandi pagi
Pukul 06.15: berangkat kuliah
4.
Mengisi voucher HP
Panduan mengisi
Tekan 888 kemudian masukkan nomor voucher.

Apa yang dimaksud dengan logika..?

Logika berasal dari bahasaYunani yaitu logos yang berarti kata, ucapan, atau alasan. Logika adalah metode atau teknik yang diciptakan untuk meneliti ketepatan penalaran. Logika mengkaji prinsip-prinsip penalaran yang benar dan penalaran kesimpulan yang absah.

Contoh logika sederhana dalam kehidupan sehari-hari
1.    Bumi itu bulat
2.    Air adalah benda cair
3.    Kabupaten kediri berada di propinsi Jawa Timur
4.    2 adalah bilangan prima

Bahasa program..?? what is it??

Bahasa program adalah instruksi standar untuk memerintah komputer agar mempunyaifungsi tertentu. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Bahasa program berfungsi untuk memerintah komputer untuk mengolah data sesuai dengan alur berpikir yang kita inginkan. Keluaran dari bahasa program berupa program atau aplikasi. Contohnya adalah program yang digunakan oleh kasir di mal-mal atau swalayan dan penggunaan lampu lalu lintas.

Bahasa pemrograman dapat digolongkan atas dua kelompok besar :
1.    Bahasa pemrograman bertujuan khusus.
Yang termasuk kelompok bahasa bertujuan khusus adalah Cobol (untuk terapan bisnis dan administrasi). Fortran (terapan komputasi ilmiah), bahasa rakitan (terapan pemrograman mesin), Prolog (terapan kecerdasan buatan), bahasa-bahasa simulasi, dan sebagainya.
2.    Bahasa pemrograman bertujuan umum
Merupakan bahasa yang dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. Yang termasuk kelompok ini adalah bahasa Pascal, Basic dan C. Tentu saja pembagian ini tidak kaku. Bahasa bertujuan khusus tidak berarti tidak bisa digunakan untuk aplikasi lain. Cobol misalnya, dapat juga digunakan untuk terapan ilmiah, hanya saja kemampuannya terbatas. Yang jelas, bahasa pemrograman yang berbeda dikembangkan untuk bermacam-macam terapan yang berbeda pula.

Berdasarkan pada apakah notasi bahasa pemrograman lebih “dekat” ke mesin atau ke bahasa manusia, maka bahasa pemrograman dikelompokkan atas dua macam :
1.    Bahasa tingkat rendah.
Bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer, tanpa harus melalui penerjemah (translator). Contohnya adalah bahasa mesin. CPU mengambil instruksi dari memori, langsung mengerti dan langsung mengerjakan operasinya. Bahasa tingkat rendah bersifat primitif, sangat sederhana, orientasinya lebih dekat ke mesin, dan sulit dipahami manusia. Sedangkan bahasa rakitan dimasukkan ke dalam kelompok ini karena alasan notasi yang dipakai dalam bahasa ini lebih dekat ke mesin, meskipun untuk melaksanakan instruksinya masih perlu penerjemahan ke dalam bahasa mesin.
2.    Bahasa tingkat tinggi
Merupakan bahasa yang membuat pemrograman lebih mudah dipahami, lebih “manusiawi”, dan berorientasi ke bahasa manusia (bahasa Inggris). Hanya saja, program dalam bahasa tingkat tinggi tidak dapat langsung dilaksanakan oleh komputer. Ia perlu diterjemahkan terlebih dahulu oleh sebuah translator bahasa (yang disebut kompilator atau compiler) ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Contoh bahasa tingkat tinggi adalah Pascal, PL/I, Ada, Cobol, Basic, Fortran, C, C++, dan sebagainya.

Bahasa pemrograman menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer bahasa program terdiri dari:
1.    Bahasa Mesin
Bahasa Mesin berfungsi memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110.
2.    Bahasa Tingkat Rendah
Bahasa Tingkat Rendah atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (code mnemonic), contohnya [kode_mesin|MOV], SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
3.    Bahasa Tingkat Menengah
Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
4.    Bahasa Tingkat Tinggi
Bahasa Tingkat Tinggi merupakan bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb. Komputer dapat mengerti bahasa manusia itu diperlukan program compiler atau interpreter.

b.  Apa itu pemrograman..?

Pemrograman merupakan proses mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan suatu bahasa pemrograman. Dalam hal ini Bahasa Pemrograman merupakan prosedur atau tata cara penulisan program. Sedangkan program adalah kata, ekspresi, pernyataan atau kombinasi yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan dengan menggunakan bahasa Pemrograman sehingga dapat dieksekusi oleh komputer.

Contoh bahasa dasar untuk pemrograman


1.    C atau C++
2.    C#
3.    Pascal
4.    Basic
5.    Perl
6.    PHP
7.        ASP
8.        JHP
9.        Java
10.    Assembly
11.    Ada
12.    Cobol
13.    Fortran
14.    Clipper
15.    Pascal
16.    Visual Basic



Hubungan antara algoritma dan pemrograman?

Sebelum menjelaskan hubungan antara algoritma dan pemrograman saya lebih dulu menjelaskan pengertian dari algoritma dan pemrograman.
Algoritma merupakan serangkaian urutan langkah-langkah yang tepat, logis, terperinci, dan terbatas untuk menyelesaikan suatu masalah yang disusun secara sistematis dan logis.
Sedangkan Pemrograman merupakan proses mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan suatu bahasa pemrograman.
Jadi dari sini dapat disimpulkan hubungan antara algoritma dan pemrograman adalah pemrograman merupakan proses mengimplementasikan algoritma yang telah dibuat. Singkat kata, algoritma merupakan pondasi dalam pengimplementasian pemrograman. Atau Algoritma diumpamakan sebagai nyawa dari program tersebut sedang program adalah bahasa dari algoritma. Kualitas program sangat berpengaruh terhadap kualitas algoritma. Algoritma yang baik tanpa pemilihan struktur data yang tepat akan membuat program menjadi kurang baik, demikian juga sebaliknya.

Contoh sederhana


Misalkan dalam pembuatan sebuah animasi. Animasi tidak akan berjalan tanpa adanya script yang terdiri dari rumus-rumus menurut aturan dalam bahasa program. Dalam hal ini animasi berkedudukan sebagai program sedang script berkedudukan sebagai algoritma.

Sekian dulu ya penjelasannya.. Terimakasih sudah menyempatkan diri untuk mampir :) 

No comments: